Menurut saya, tindakan nasionalisasi yang dilakukan oleh Evo Morales sudah tepat, dikarenakan penerimaan yang diperoleh oleh Bolivia meningkat dan akhirnya berdampak pula pada penurunan angka kemiskinan dimana sebelumnya dua pertiga masyarakat Bolivia hidup dalam kemiskinan dan setengahnya berpendapatan kurang dari 1 dollar per hari. Tindakan nasionalisasi ini juga mengurangi eksploitasi 20 perusahaan asing di bidang minyak dan gas terhadap negara ini. Apalagi keuntungan dari proses nasionalisasi ini tidak semata-mata digunakan untuk kepentingan individu ataupun golongan tertentu tetapi untuk membantu permasalahan masyarakat sipil terutama yang menengah kebawah dalam mengatasi kemiskinan mereka. Di bidang politik juga menguntungkan masyarakat pribumi dan yang miskin dengan cara mempromosikan dan mendorong proses demokrasi, kebebasan serta pembangunan kualitas sumber daya manusia. Prinsip utama yang patut dicontoh oleh negara penghasil minyak lainnya yaitu migas hanya boleh diekspor setelah kebutuhan domestik Bolivia dipenuhi, walaupun demikian industry minyak setelah nasionalisasi menyumbang 6,7 % dari GDP negara miskin di Amerika Selatan ini.
Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa proses nasionalisasi membuat keuntungan bagi penerimaan negara yang akhirnya berdampak pada pengurangan kemiskinan, peningkatan pelayanan kepada public dan terciptanya kebebasan serta pembangunan SDM. Proses ini juga menghindari eksploitasi perusahaan asing dan membuat rakyat Bolivia dapat menikmati hasil alam mereka.
Daftar Pustaka
Kaup, Brendt.2007, Negotiating through nature: The resistant materiality and materiality
of resistance in Bolivia’s natural gas sector, University of Wisconsin – Madison, Viewed 4 April 2011, < www.elsevier.com/locate/geoforum>
Pilla, David. ‘Bolivian Energy Takeover Concerns Trade Credit Market’, Best's Review, June, pp. 7.
Rodriguez, Fransisco.2007, Bolivian hydrocarbon nationalization affects Repsol-YPF reserves, Americas Quarterly, Viewed 4 April 2011,
Taylor, Bertie. 2006. ‘Bolivian hydrocarbon nationalization affects Repsol-YPF reserves’, Journal of Oil & Gas Investor, June, pp. 19.
Wertheim, Peter Howard. 2007. ‘Bolivia decrees foreigners may not export products’, Oil & Gas Journal, 21 May, pp. 32.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar